Vitamin yang disarankan untuk jaga kondisi tubuh saat puasa
Banyak yang masih merasa ragu dalam memilih jenis vitamin yang sesuai untuk dikonsumsi selama berpuasa. Tidak sedikit yang bingung tentang waktu yang tepat untuk mengonsumsi vitamin, mengingat keterbatasan waktu makan dan minum selama bulan Ramadan.
Pada dasarnya, semua jenis vitamin dibutuhkan untuk menjaga fungsi tubuh agar tetap optimal. Saat berpuasa, Anda tidak mengonsumsi makanan dan minuman selama beberapa waktu, sehingga kemungkinan asupan gizi harian tidak terpenuhi. Oleh karena itu, mengonsumsi vitamin saat berpuasa dapat membantu melengkapi kebutuhan harian akan vitamin.
Berikut adalah jenis-jenis vitamin untuk puasa yang dapat Anda konsumsi.
Vitamin A
Meskipun Anda tidak mengonsumsi makanan dan minuman selama 13 jam, Anda tetap memerlukan asupan vitamin A yang sama setiap harinya. Vitamin ini sangat penting dalam menjaga kekebalan tubuh.
Shopee penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Medicine (2018), vitamin A berperan dalam memperkuat lapisan lendir pada permukaan tubuh, yang melindungi tubuh dari paparan bakteri dan virus berbahaya. Sehingga, Anda lebih terlindungi dari infeksi saat berpuasa. Vitamin A juga membantu meningkatkan aktivitas sel-sel yang berperan dalam sistem imun.
Vitamin B

Ada beragam jenis vitamin B yang sebaiknya Anda penuhi saat berpuasa, antara lain:
- Tiamin (vitamin B1)
- Riboflavin(vitamin B2)
- Niasin (vitamin B3)
- Asampantotenat (vitamin B5)
- VitaminB6 (piridoksin)
- Biotin (vitamin B7)
- Asam folat
- Vitamin B12
Sebagian besar vitamin B bermanfaat untuk memecah zat gizi dari makanan dan melepaskannya dalam bentuk energi. Dengan demikian, Anda mendapatkan pasokan energi untuk aktivitas harian Anda. Vitamin B6 khususnya berperan dalam mengolah protein dan karbohidrat menjadi energi.
Vitamin B6, asam folat, dan vitamin B12 juga berperan dalam menjaga jumlah sel darah merah. Vitamin B6 membentuk hemoglobin, sedangkan asam folat dan vitamin B12 membantu menjaga ukuran sel darah merah agar tidak terlalu besar, yang dapat menyebabkan anemia.
Vitamin C
Vitamin C meningkatkan kekebalan tubuh Shopee meningkatkan produksi sel darah putih, yang bertanggung jawab dalam menyerang bakteri dan zat asing. Hal ini membantu Anda tetap sehat saat berpuasa dan mencegah infeksi.
Selain itu, vitamin C membantu penyerapan zat besi, yang penting untuk pembentukan hemoglobin pada sel darah merah. Kurangnya zat besi dapat menyebabkan anemia, yang gejalanya dapat mengganggu ibadah puasa.
Vitamin D
Vitamin D dikenal karena perannya dalam menjaga kesehatan tulang dengan meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor di dalam tubuh. Selain itu, vitamin D juga meningkatkan produksi protein yang melawan infeksi, sehingga menjaga tubuh tetap sehat saat berpuasa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplemen vitamin D dapat mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan akut dan gejala seperti batuk dan pilek. Vitamin D juga memiliki efek antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Vitamin E
Vitamin E merupakan antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, vitamin ini juga berperan dalam pembentukan dan pelebaran pembuluh darah, serta mengurangi risiko penggumpalan darah.
Vitamin E membantu sel tubuh berinteraksi satu sama lain dengan baik, sehingga tubuh dapat berfungsi secara optimal saat berpuasa.
Vitamin K
Vitamin K membantu dalam proses pembekuan darah dan mengurangi risiko perdarahan. Hal ini penting untuk menghindari gangguan kesehatan saat berpuasa.
Waktu yang Tepat untuk Mengonsumsi Vitamin saat Berpuasa
Tidak semua jenis vitamin bekerja dengan cara yang sama dalam tubuh Anda, dan setiap jenis vitamin memiliki waktu yang ideal untuk dikonsumsi saat berpuasa.
- Vitamin yang larut dalam lemak sebaiknya dikonsumsi setelah berbuka puasa, karena vitamin ini akan larut dalam lemak dari makanan dan diserap oleh tubuh setelah makan malam.
- Vitamin yang larut dalam air sebaiknya dikonsumsi saat sahur, karena vitamin ini akan lebih mudah diserap oleh tubuh saat perut masih kosong.
Penting untuk memahami aturan dan waktu yang tepat untuk mengonsumsi vitamin saat berpuasa. Jika memungkinkan, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda.
Comments
Post a Comment